Tuesday, 17 February 2015

Republik Nauru






Republik Nauru adalah sebuah negara kecil di samudra fasifik bagian selatan, 42 kilometer bawah garis khalustiwa dan kepulauan marshall.  sebelumnya negara ini di sebut dengan Plasent Island, adalah negara yang berbentuk republik terkecil di dunia, negara ini tidak meiliki ibukota resmi. Nauru di kenal dengan fospatnya yang di tambang oleh perusahaan asing sejak tahun 90 tahun terakhir. Nauru mempunyai tetangga dekat yaitu kepulauan banaba, kribati. Dengan penduduk kurang lebih 10.000 tidak lebih banyak dengan kabupaten pangandaran sehingga Nauru tercatat dengan negara penduduk paling sedikit ke 2 di dunia setelah vatikan.
            Republik Nauru adalah pada awalnya di huni oleh suku Mikronesi dan Polinesia, pada akhir abad ke -19, nauru di aneksesi oleh kekaisar jerman dan  setelah perang dunia ke 1 nauru menjadi bagian Australlia, selandia baru dan britania raya. Selama perang dunia ke II Nauru di jajah oleh jepang dan setelah perang dunia ke II berakhir Nauru mendeklarasikan kemerdekaan nya pada tahun 1968.

            Nauru adalah adalah sebagai pulau fosfat, yang cadangan dengan fospat dengan permukaan, sehingga pertambangan dapat di langsungkan, negara ini esportir fospat sejak 1907, perusahaan pertambangan  di Republik fospat adalah pacific phosphate commssion pada 1919, berlanjut setelah kemerdekaan Nauru, hingga fospat habis pada tahun1980-an. Nauru yang pendapatan kapitanya tinggi di bandingkan  negara lain, namun sangat di sayangkan pemerintah negara Nauru  tidak meminimalisir akan dampak terjadinya akibat penambangan fospat di masa akan datang  sehingga ketika fospat meninggalkan negara ini berdampak pada buruk datang mengahmpiri Republik nauru lingkungan menjadi rusak oleh pertambangan.
            Ketika fospat masih di andalkan di pulau Negara ini pengangguran adalah kebiasaan negara ini karena buat apa mereka bekerja sedangkan uang dan kebutuhan hidup sudah terpenuhi sehimgga negara ini makmur pada waktu fospat masih di andalkan dan sayang sekali ketika fospat pergi Nauru menjadi terpuruk dan sekarang menjadi salah satu negara miskin di dunia dan dulunya termasuk negara kaya raya di dunia, dan ini adalah salah satu pelajaran buat kita dimana negara indonesia yang tercinta ini yang sangat kaya dengan sumber daya alamnya  sehingga kita harus bisa memanfaatkan dengan sebaik-baiknya dan harus memikirkan kedepan nya agar tidak seperti Nauru yang kehabisan fospat dan setelah itu tidak berdaya, dan sumberdaya apa yang tidak ada habisnya ? yaitu sumber daya manusia dimana kita harus bisa mendidik generasi muda agar bisa menciptakan karya yang membanggakan karena sumberdaya kratif itu tidak akan ada habisnya.

No comments:

Post a Comment